Sungailiat – Andre (30) ditemukan tewas bersimbah darah dengan penuh luka tusuk di pinggir jalan raya Sungailiat – Muntok. Sebelum tewas, korban sempat datang ke rumah pacarnya di Desa Sempan, Kecamatan Pemali, Kabupaten Bangka, Bangka Belitung (Babel).
“Andre tadi habis dari rumah,” kata Jahara, kekasih korban di lokasi kejadian, Sabtu (12/5/2019).
Menurut Jahara, sebelum korban datang ke rumahnya, seorang laki-laki berinisial AN (mantan kekasihnya) datang.
“Tadi ade datang An, ku bilang ngape datang. Kate die dak ape lah, ku nganggap adek. Abis tuh dateng Andre, dan pas Andre pulang abis tug ditelpon dak diangkat. Dak tau e cem ni,” ujar Jahara.
Didampingi keluarga, Jahara pun tah henti meneteskan air mata, melihat kekasih tercinta sudah terbujur kaku dimasukan ke dalam kantong jenazah.
Sementara dari proses identifikasi yang terlihat tampak korban mengalami luka tusuk dibagian leher kiri, rusuk kanan, pundak kanan, lengan kiri, punggung kiri dan paha kanan bagian belakang hingga membuat korban mengalami pendarahan berat, dengan jumlah ada enam tusukan.
Terpisah, menurut saksi, Zulpian pengurus mushola tak jauh dari tempat kejadian mengatakan, pas kejadian beberapa orang yang tidak jauh dari TKP sempat lihat ada orang dua waktu itu, pas dia (korban) minta tolong. Kita buka pintu tapi tutup lagi karena takut.
“Kita cuma liat ada orang dua, tapi dak tau siapa,” kata saksi, Zulpian.
Hingga kini, Jajaran Polres Bangka, Bangka Belitung masih melakukan penyelidikan terkait motif korban yang tewas diduga di bunuh di perjalanan pulang usai bertemu kekasihnya.
Sebelumnya, Andre (30) warga Pemali, Kecamatan Pemali, Kabupaten Bangka, Babel ditemukan tewas di pinggir jalan dengan luka tusuk. Andre tewas dengan 6 luka tusukan benda tajam di sekujur tubuh.
Berdasarkan informasi yang di himpunan Reportase Bangka, Sabtu (11/5/2019) peristiwa pembunuhan itu terjadi sekitar pukul 21.00 WIB. Sontak peristiwa itu membuat heboh warga dan pengguna jalan yang melintas. (mau/red)
