Pangkalpinang – Kawanan bandit pecah kaca kembali beraksi di wilayah Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung. Kali ini korbannya seorang guru yang memarkirkan mobil di depan gedung sekolah.
Kapolsek Bukit Intan AKP Adi Putra membenarkan kejadian aksi perampokan dengan modus pecah kaca mobil di wilayah hukumnya. Korban, Vioni Oktariani (30) seoarang guru warga Kelurahan Selindung.
“Benar, kejadiannya sekitar pukul 10.30 wib dan korban merupakan guru SMK Bakti Pangkalpinang,” jelas Adi Putra ketika dihubungi Reportase Bangka, Rabu (11/9/2019).
Peristiwa nahas tersebut terjadi di depan SMK Bakti yang beralamat di Kelurahan Bintang, Kota Pangkalpinang. Berawal saat korban pulang dari Bank Danamon untuk menabung.
“Usai dari Bank korban kembali ke sekolah dengan mengendarai mobil Nissan Go dan memarkirkan mobil tepat di depan sekolah,” beber Adi.
Diduga korban sudah dibuntuti kawanan bandit spesialis pecah kaca. Lanjut Adi, saat akan pulang korban kaget melihat kaca pintu depan mobil sebalah kiri dalam keadaan pecah. Setelah dicek, ternyata tas yang diletakkan di sebelah kiri kemudi raib dibawa kawanan pencuri. Polisi yang mendapat laporan pun langsung oleh Tempat Kejadia Perkara (TKP).
“Dari hasil olah TKP kaca mobil milik korban diduga dipecahkan menggunakan busi, saat ini tim gabungan unit opsnal dan unit Intel sedang mengumpulkan informasi untuk melakukan pengejaran dan penangkapan pelaku,” tutup Adi Putra.
Beruntung, kejadian tersebut tidak menyebabkan kerugian besar lantaran tas yang diambil bandit pecah kaca tidak berisi uang maupun peralatan berharga milik korban.
Masyarakat diminta waspada dan selalu berhati – hati serta jangan pernah meninggalkan uang, perhiasan atau barang-berharga lainnya baik di jok motor maupun di dalam mobil. (unt/red)
