Pangkalpinang – Hujan yang mengguyur Kota Pangkalpinang sejak Selasa (23/11/2021) hingga Rabu (24/11/2021) dini hari membuat dua perumahan terendam banjir setinggi satu meter.
Sedikitnya ada 157 rumah terdampak banjir, yang tersebar di Perumahan Alam Kampak dan Perumahan Anjoyo RT 04 dan RT 10, Kelurahan Tua Tunu Indah, Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung (Babel).
“Debit air diperkirakan mulai naik menggenangi jalan sekitar perumahan pada Selasa kemarin sekira pukul 17.00 Wib , dan pada pagi hari ini air mulai memasuki rumah-rumah warga dengan tinggi debit air kurang lebih 1 meter,” terang Kapolsek Gerunggang Iptu Amri saat dikonfirmasi, Selasa (24/11/2021).
Menurutnya, dalam antisipasi banjir di wilayah hukum Polsek Gerunggang, pihaknya rutin melakukan monitoring di sejumlah kawasan yang rawan banjir.
“Pukul 07.00 Wib kami melakukan monitoring di Jalan Seniman RT 04 dan RT 10, Kelurahan Tua Tunu Indah, saat itu kondisi perumahan sudah banjir, banjir ini dampak dari luapan sungai Kulan, dikarenakan intensitas hujan yang tinggi dan air laut yang pasang, serta saluran drainase yang kurang baik,” lanjut Kapolsek.
Hingga saat ini anggota BPBD Kota Pangkalpinang, BPBD Provinsi, personil Polsek Gerunggang dan Basarnas melakukan evakuasi terhadap warga dan peralatan berharga milik korban banjir. (knt)
