- Reportase Babel
- June 4, 2017
- 193
- 2 minutes read
Dinas Pangan Sosialisasikan Keamanan Pangan ke Sekolah
REPORTASE, Sungailiat – Untuk lebih meningkatkan upaya menggalakkan gerakan pangan lokal dan keamanan pangan segar, Pemerintah Daerah Kabupaten Bangka melalui Dinas Pangan menyelenggarakan Sosialisasi Keamanan Pangan Segar dan Gerakan Senja, Selapis, Rata, Kasi, Jujur, dan Sabili ke sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Bangka.
Menurut Kepala Dinas Pangan Kabupaten Bangka, H. Suhodo, kegiatan sosialisasi ini bertujuan supaya elemen masyarakat baik itu dari lingkungan rumah, kantor, sekolah dan lainnya, mengetahui dan mendukung gerakan ini sesuai dengan Peraturan Bupati Bangka Nomor 13A tahun 2012 tentang Gerakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumber Daya Lokal.
“Kita terus menyeru kepada semua elemen, baik itu kantor pemerintah, hotel, perbankan, swasta, sekolah dan lainnya untuk melaksanakan gerakan ini,” ungkapnya, Sabtu (3/6/17) di Sungailiat.
Diuraikan Suhodo, sosialisasi keamanan pangan segar dan gerakan pangan lokal ini untuk meningkatkan kesadaran dan perilaku masyarakat terhadap konsumsi pangan lokal yang beragam, bergizi, berimbang dan aman serta mengembangkan teknologi pengolahan pangan, khususnya umbi-umbian, supaya adanya penambahan nilai tambah, status sosial ekonomi, serta permintaan konsumen terhadap komoditas umbi-umbian.
“Kita terus lakukan, juga keamanan pangan segar sehingga aman untuk dikonsumsi, tujuannya untuk terwujudnya keamanan pangan dari bahan berbahaya dan melindungi konsumen,”katanya lagi.
Rencananya kegiatan sosialisasi keamanan pangan segar dan gerakan pangan lokal ini akan terus dilakukan baik sekarang maupun sesuai lebaran nanti. “Kita ingin masyarakat tahu program ini merupakan salah program unggulan Pemkab Bangka dengan harapan masyarakat dapat hidup sehat, dan menurunkan konsumsi beras dengan meningkatkan konsumsi jagung, umbi-umbian termasuk sayuran dan buah-buahan,” jelasnya.
Pemerinta Kabupaten Bangka dengan Gerakan Pangan Lokal dimana masyarakat bisa mengkonsumsi pangan lokal seperti Hari Senin dengan Slogan Senja, makan jagung, Hari Selasa dengan Selapis, makan pisang, Hari Rabu dengan Rata, makan talas, Hari Kamis dengan Kasi, makan singkong, Hari Jumat dengan Jujur, makan bijur, dan Hari Sabtu dengan Sabili, makan Gembili. “Ayo dukung dan tingkatkan keamanan pangan segar dan gerakan pangan lokal,” himabu H. Suhodo.