Sungailiat – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bangka melakukan Uji Emisi terhadap 38 kendaraan operasional roda empat Pemkab Bangka. Kegiatan yang berlangsung satu hari tersebut bertujuan untuk menjaga agar kondisi kendaraan tetap dalam keadaan baik sehingga dapat menekan angka pencemaran udara.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Dampak Lingkungan DLH Kabupaten Bangka, Ohira, S.T., M. Sc, Sabtu (01/09/18) pada saat ditemui di sela-sela kegiatan tersebut.
“Agenda kita hari ini merupakan agenda kali kedua untuk uji emisi 38 kendaraan operasional roda empat pemkab bangka, tujuannya agar kita mendapatkan hasil apakah kendaraan tersebut selama ini terawat atau tidak itu semua agar kita mampu menekan angka pencemaran udara lewat asapnya,”ungkap Ohira.
Ohira menuturkan selain untuk menjaga kondisi kendaraan pengujian emisi tersebut bertujuan agar memberikan rasa peduli terhadap perawatan kendaraan pada seluruh pegawai Pemkab Bangka serta menumbuhkan motivasi bagi masyarakat agar dapat melakukan pengecekan kendaraan setiap tiga bulan sekali.
“Perawatan kendaraan paling tidak tiga bulan sekali harus dilakukan, tentu dalam uji emisi ini kita dapat memberikan saran nanti apabila ditemukan kendaraan yang kurang memenuhi standar. Tentu kegiatan ini juga diharapkan agar masyarakat dapat termotivasi untuk melakukan kendaraannya secara berkala setiap tiga bulan sekali paling tidak,”pungkasnya.
Ohira menambahkan bahwa ciri-ciri umum kendaraan yang sudah harus dilakukan perbaikan yakni dengan mengeluarkan asap hitam pekat pada knalpot kendaraan.
“Untuk masyarakat tentu ciri yang paling mudah bahwa kendaraan kita tersebut memiliki angka penyumbang polusi udara yang signifikan tentu mengeluarkan asap yang hitam pekat, maka itu perlu ditindaklanjuti,”imbuhnya.
Untuk itu drinya berharap agar kegiatan uji emisi tersebut dapat terus berjalan setiap tahunnya sehingga terus menumbuhkan rasa peduli terhadap kondisi kendaraan operasional yang digunakan untuk dilakukan perawatan secara berkala.
“Kita berharap agar tahun-tahun berikutnya kegiatan ini akan terus berlangsung, semua agar menumbuhkan rasa peduli terhadap kendaraan operasional yang digunakan untuk dilakukan pengecekan secara berkala yang mana nanti imbasnya tentu kepada penekanan polusi udara,” harap Ohira.