- Reportase Babel
- August 20, 2017
- 191
- 3 minutes read
Enam Desa di Bangka Dapat Penghargaan dari KP2KP
REPORTASE, Sungailiat – Sebanyak 6 desa di Kabupaten Bangka, yakni, Desa Air Ruai, Sempan, Riau, Air Anyir, Deniang, dan Dalil mendapat penghargaan dan uang insentif dari Kantor Pelayananan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Sungailiat, Senin (31/7/2017) di ruang pertemuan Hotel ST 12 Jalan Tunghin, Sungailiat.
Penyerahan penghargaan atas partisipasi Desa dalam hal pelaporan keuangan dan perpajakan tersebut diberikan oleh Kepal KP2KP Sungailiat, Bupati Bangka, Wakil Ketua DPRD Bangka, Kabag Ops Polres Bangka, dan perwakilan Kejari Bangka dalam kegiatan Rapat Kordinasi (Rakor) Kepala Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Camat Se Kabupaten Bangka dengan Bupati Bangka.
Bupati Bangka, H. Tarmizi Saat, ketika memberikan sambutannya mengucapkan selamat dan terima kasih atas penghargaan yang diberikan KP2KP Sungailiat dengan harapan bisa terus meningkatkan kinerjanya. Rakor yang dilaksanakan ini juga untuk menyikapi atas penyerapan dana desa yang mana hingga tahap pertama belum mencapai 75 %.
‘’Pemerintah pusat yang menetapkan bahwa serapan dana desa hingga tahap pertama harus mencapai 75 persen. Ini sudah warning keempat dari saya tentang penggunaan dana desa,’’ungkap Bupati Bangka.
Dalam kesempatan itu juga, Bupati Bangka menjelaskan tentang berbagai program Pemda Bangka seperti Bunaktuslah (Perburuan Anak Putus Sekolah) yang mana ada 2 kecamatan yakni Riausilip dan Puding Besar yang belum memberikan data Bunaktuslah. Selain itu juga, BUMDES di desa juga harus ada karena dana pusat akan bergulir dengan syarat ada BUMDES, embung desa, One Village One Product (OVOP), dan Fasilitas Umum. Dalam kesempatan itu juga, Bupati mengintruksikan agar setiap desa melakukan upacara bendera satu minggu sekali dengan pembina Kades dan pemimpinnya Sekdes untuk memberikan pengarahan pada pemerintah desa.
‘’Untuk honor Ketua RT juga akan kita bahas karena memang kerja Ketua RT 24 jam untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Apa yang sudah bagus terus dipertahankan dan ditingkatkan. Permasalahan penyerapan dana desa akan dibahas dalam Rakor ini,’’jelas Bupati Bangka.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Desa, Arman, dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan ini digelar untuk membahas penyerapan dana desa yang belum menyampai 75 % yang mana jumlah RT di desa sebanyak 668 RT, di Kelurahan sebanyak 287 RT, 62 desa, dan 62 BPD. ‘’Tahap kedua akan dilakukan pada bulan September, kita juga minta masukan dari OPD agar penyerapan dana desa bisa mencapai target,’’ungkap Arman.
Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kabag Ops Polres Bangka, perwakilan Kejari Bangka, dan para kepala OPD Pemda Bangka yang mengikuti kegiatan pembukaan Rakor dan penyerahan penghargaan kepada desa.
(kus)