Sabtu, 26 Oktober 2024 06:38 WIB

Festival dan Karnaval Kepulauan Bangka Belitung Menjadi Pusat Perhatian

Pangkalpinang – Meramaikan hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-78, ratusan masyarakat mengikuti festival dan karnaval di jalan Jenderal Sudirman, Kota Pangkalpinang. Peserta yang mengikuti dari anak sekolah sampai masyarakat umum.

Pantauan di lokasi peserta dan penonton antusias melihat festival dan karnaval itu. Mereka rela berpanas – panasan hingga bermacet-macetan untuk menyaksikan festival. Pesertanya SD,SMP,SMA dan instansi ikut serta andil dalam memeriahkan Festival dan karnaval tersebut.

Meraka start dari dari titik nol kilometer Kota Pangkalpinang dan finis di Jalan Surabaya tak jauh dari alun- alun taman merdeka.Peserta terlihat antusias mengikuti kegiatan itu dengan membawa sejumlah replika pesawat, kapal dan terlihat juga peserta menggunakan baju adat kas Bangka Belitung hingga baju adat Nasional diantaranya baju adat Bali dan baju adat Padang.

 

Menurut Panitia penyelenggara acara Dinas Pendidikan Babel menjelaskan festival dan karnaval sudah di mulai sejak, Sabtu (26/08/2023). Di hari pertama melaksanakan pawai baris berbaris. Ada ratusan peserta yang mengikuti pawai baris berbaris.

“Hari ini karnaval yang berjumlah 189 peserta dan festival sepeda hias 24 peserta,” jelas Sukinda ditemui di kegiatan festival dan karnaval, Minggu (27/08/2023).

Sukinda menjelaskan bahwa peserta yang ikut festival dan karnaval  tidak dipungut biaya. Sementara di hari terakhir, Senin (28/08/2023) akan digelar kendaraan hias.

“Total yang mengikuti festival dan karnaval 119 peserta. Terdiri dari 49 sepeda motor hias dan 70 mobil hias,” ujarnya.

Dia menambahkan peserta tahun ini lebih antusias dari tahun- tahun sebelumnya.

 

Menurut Adinda Guru SDN 6 Kota Pangkalpinang menjelaskan tahun ini mereka mengambil tema ekonomi Kreatif. Karena, Provinsi Bangka Belitung merupakan kepulauan yang memiliki potensi lokal yang melimpah dan kaya hasil laut.

Baca Juga :  Gubernur Khofifah Hadir di Babel, Jalin Kerja Sama Perdagangan

“Hasil laut dapat dimaksimalkan sebagai ekonomi kreatif. Seperti ikan, kepiting, udang, cumi yang dapat diolah menjadi makanan lezat nan bergizi,” jelasnya.

Selain hasil laut, Babel juga memeiliki hasil perkebunan yang tak kalah dengan daerah lain di Indonesia. Misalnya, sahang dan kelapa.

“Hasil perkebunan seperti sahang dan kelapa juga dapat diolah dan dimanfaatkan untuk meningkatkan perekonomian Bangka Belitung,” tambahnya, Minggu (27/08/2023).

Berita Terkait

Rekomendasi