REPORTASE, Pangkalpinang – Tiga nelayan asal Tukak Sadai Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang menjadi korban tabrakan kapal Tanker di perairan Bangka, pada Minggu (12/3/2017) lalu berhasil ditemukan dalam keadaan selamat.
Ketiga nelayan yang menjadi korban tabrakan kapal Tanker yakin, Hasan Basri (26), Ajis (26) dan Irwansyah (22), ketiganya kini berada di Pontianak setelah seharian terombang ambing di laut. Pasca kapal Motor Doa Ibu yang mereka tumpangi hancur usai tambrak.
Kepulangan tiga nelayan Toboali Kabupaten Bangka Selatan ini dibiayai oleh Bupati Bangka Tengah Erzaldi Roman, setelah korban bingung biaya untuk kembali ke kampung halamannya, usai mengalami musibah yang menimpa ketiganya.
Sementara itu Bupati Bangka Tengah Erzaldi Rosman Djohan saat dikonfirmasi membenarkan untuk biaya kepulangan Ketiga nelayan Asal Bangka Selatan ditanggung dirinya, setelah menerima telepon dari seseorang terhadapnya untuk minta bantuan kepulangan tiga nelayan itu.
“Ya benar, ada orang yang menghubungi saya, minta bantu kepulangan tiga nelayan Bangka Selatan, korban tabrak kapal Tanker, infonya ketiga korban itu ada di pontianak,” jelas Erzaldi.
Dijelaskan Erzaldi, dirinya merasa terpanggil untuk membantu ketiga korban kapal tersebut, sehingga semua biaya kepulangan mereka ditanggung.
Ini bentuk rasa kepedulian dengan warga yang membutuhkan pertolongan, apalagi ketiganya baru mendapatkan musibah, wajar kalau di bantu. Dia berharap ketiga nelayan itu dapat segera berkumpul bersama keluarga.
“Alhamdulilah ketiga nelayan ditemukan dalam keadaan selamat, keluarganya jangan panik, mereka segera pulang dan berkumpul,” ujar Bupati Bateng Erzaldi Rosman Djohan tidak lama lagi akan menjabat sebagai Gubernur Provinsi Bangka Belitung. (rep)