REPORTASE, Pangkalpinang – Bermain di hadapan ribuan pendukungnya, PS Timah Babel berhasil mengalahkan PSMS Medan 1- 0, dalam laga Liga 2 yang berlangsung di Stadion Depati Amir, Pangkalpinang, Sabtu Sore (19/8/2017).
Pada babak pertama PS Timah Babel langsung mengurung pertahanan PSMS Medan, peluang demi peluang berhasil diciptakan PS Timah Babel melalui Wazir Kahfi.
Disiplinnya lini belakang PSMS Medan yang dikawal Wanda Syahputra, membuat serangan PS Timah Babel yang dibangun Fadau kandas di barisan pertahanan PSMS.
Pertandingan berjalan menarik pada babak kedua, kurang tenangnya barisan depan PS Timah Babel membuat beberapa peluang terbuang, sementara PSMS melalui eks penyerang timnas usia 19, Dimas Derajad sesekali membahayakan gawang Sulaiman Efendi.
Petaka bagi PSMS terjadi pada menit ke 75, aksi individual Wazir Kahfi dihentikan dengan tackling keras pemain belakang PSMS Medan, tanpa kompromi wasit Suyanto langsung menunjuk titik putih.
Eksekusi penalti Wazir Kahfi sempat ditepis penjaga gawang PSMS Abdul Rohim, sayangnya bola mengarah ke penyerang PS Timah Dean Nurhaji. Dengan tenang Dean langsung menceploskan bola ke gawang PSMS Medan.
Tertinggal 1-0, PSMS Medan semakin gencar menyerang. Solidnya lini belakang PS Timah Babel yang digalang Tedi Siamsyah membuat skor tidak berubah hingga wasit menipukan peluit panjang.
Kemenangan atas PSMS Medan, membuka peluang anak asuh Sanusi Rachman lolos 16 besar liga 2.
Sedangkan kekalahan PSMS Medan atas PS Timah Babel membuat anak asuh Mahruzar Nasution, harus menunda lolos ke 16 besar liga 2.
“Kita masih mempunyai pertandingan kandang melawan PSPS Pekanbaru, akan bermain maksimal untuk lolos ke babak 16 besar ketika melawan PSPS nantinya,” jelas Assisten Manager PS Timah Babel Mintra Djaya.
Sedangkan pelatih PSMS Medan, Mahruzar Nasution permainan timnya sudah maksimal.
“Pertandingan berjalan normal, anak-anal sudah bermain maksimal kami menerima hasil pertandingan ini, untuk kinerja wasit saya enggan berkomentar,” ungkap Mahruzar. (knt)
