Bangka – Kebakaran hutan dan lahan Air Anyir di lintas timur Kabupaten Bangka, Diperkirakan lahan yang terbakar seluas 120 hektare yang ternyata dekat dengan lokasi pembangkit listrik tenaga uap (PLTU), Bangka.
Terjadinya kebakaran ini sudah dari hari Selasa (24/10), Hingga hari ini Kamis pagi, Sudah tercatat hari ke tiga masih terjadi kebakaran dan masih banyak titik api, Tetapi susah di jangkau dan di padamkan karena berada di dalam daerah lahan gambut.
Lahan gambut ini berlokasi dekat dengan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Air Anyir, Kecamatan Merawang. Hingga saat ini, petugas gabungan masih berupaya dan berusaha hingga berjibaku memadamkan api dengan mengerahkan 7 armada mobil pemadam dan tak main – main personil gabungan dari unit, polisi Pamong Praja (Pol PP), BPBD dan Damkar turun langsung ikut memadamkan kebakaran itu.
“Kebakaran sudah terjadi sejak Selasa kemarin. Saat ini memasuki hari ketiga dan api belum bisa dipadamkan. Hari pertama dan kedua, api cukup besar. Kurang lebih Ada 120 hektare lahan yang terbakar,” Ucap, Kepala Dinas BPBD Provinsi Bangka Belitung, Mikron Antariksa Kamis (26/10/2023).
Ia juga menambahkan lahan ini adalah lahan gambut, jadi apinya masih ada. Saat ini masih proses pendinginan dan pemadaman beberapa titik api. Sudah ada 7 armada yang diturunkan untuk memadamkan api hingga personil gabungan dari BPBD, Damkar dan Pol PP diturunkan dan dikerahkan,” Ungkapnya.
Mikron memastikan api saat ini tidak sebesar pada hari pertama dan kedua. Namun luasan lahan yang terbakar mencapai ratusan hektare. Kendala lahan yang luas dan gambut. Lokasi dan akses untuk masuk ke dalam susah dijangkau kendaraan dan juga ada pagar terbuat dari beton yang dimilik warga yang menghalangi,” tutupnya.
Di lokasi yang sama, Saiful (46) Saat di temui Tem Reportase Bangka.com, Pengendara motor yang berstatus Masyarakat, Pengguna jalan lintas timur yang menghubungkan jalan kabupaten Bangka dengan Kota Pangkalpinang merasa terganggu dan resah,” Asap sungguh tebal. Api pun besar, jarak pandang terganggu saya membawa motor juga sudah gelap karena gumpalan asap dan api karena kebakaran lahan ini,” Katanya.