REPORTASE, Sungailiat – Rajutan dan kain cual tenun yang dimiliki Bangka Belitung, merupakan salah satu produk unggulan bagi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Hal ini bisa kita lihat dari hasil karya rajutan dan kain tenun milik Martina (56) pengarajin rajutan dan kain cual tenun asal Kelurahan Air Jukung Kecamatan Belinyu Kabupaten Bangka. Produk yang dihasilkannya berkualitas tinggi sehingga banyak yang datang memesan dan membeli produk yang dibuatnya.
“Karya ibu Martina ini, merupakan salah satu produk unggulan kita, nanti akan kita tampilkan di Bangka Expo memperingati Hut Kota Sungailiat ke-251 tahun di THR,” ungkap anggota PKK Kabupaten Bangka, Hj. Elyse Taufiq Rani yang berkunjung ke kediaman Martina yang sekaligus menjadi pusat home industri rajutan dan kain tenun cual,” Rabu (22/3/17).
Diuraikan Hj. Elyse, PKK sangat konsen dalam pemberdayaan perempuan Kabupaten Bangka, termasuk dengan Ibu Martina ini.
“Kita terus dukung, dan bantu juga, untuk mengembangkan rajutan dan kain tenun ini sehingga semakin dikenal dan bervariasi lagi coraknya, kita pamerkan juga di Deskranasda kita, sehingga yang mau bisa datang kesini langsung atau bisa ke Deskranasda juga,” katanya.
Sementara itu Martina, mengungkapkan, hasil karyanya ini sudah dipasarkan hampir di seluruh Indonesia dan bisa dijadikan buah tangan juga bagi mereka yang berkunjung ke Kabupaten Bangka.
“Banyak juga yang beli, pesan juga,” katanya lagi.
Rajutan dan kain cual tenun karya Martina dan adiknya juga selain menjadi produk unggulan, diharapkan juga bisa menjadi ikon bagi Kabupaten Bangka untuk menjadikan kerajinan yang berbasis rajutan dan kain tenun ini semakin digemari dan menarik bagi para wisatawan yang datang ke Bangka.
“Unik, indah, dan juga elegan jika dipasangkan dengan rajutan ini, satu set mulai dari taplaknya, toplesnya, tempat tisunya, sarung bantalnya,” ujar Lisa salah satu pengawai Pemkab Bangka yang berkunjung ke rumah Martina.
