REPORTASE, Sungailiat – Warga Teluk Uber Kelurahan Jelitik Kabupaten Bangka, Bangka Belitung, digegerkan penemuan sesosok mayat dalam kondisi tergantung di kamar rumahnya. Desi (29) ditemukan tewas oleh anaknya yang masih berusia tujuh tahun.
“Korban tewas gantung diri dengan menggunkan tali ayunan,” jelas Hardus paman Korban, Jumat (2/2/2018) di rumah duka.
Korban berpamitan mau tidur sama anaknya lalu pintu kamar ditutup. Kejadian gantung diri ini pertama kali diketahui anak korban usai nonton tv lalu masuk kamar melihat ibunya dalam kondisi terikat tali, kejiadiannya sekitar pukul 15.30 wib.
“Anaknya yang pertama kali tau, terus melapor ke neneknya di kebun tak jauh dari rumah. Neneknya langsung pulang dan melihat korban sudah tergantung dengan tali,” ujarnya.
Nenek korban sempet menduga masih hidup, kemudian memotong ikatan tali menggunakan sebilah parang dan menurunkan jasadnya, ternyata korban sudah meninggal kemudian baru kasih kabar ke saya. Setelah itu baru melapor ke Polres Bangka, Bangka Belitung.
Selama ini korban dan anaknya tinggal bersama mertuanya (nenek). Pagi tadi sempat ketemu koban dan mengeluh tidak nafsu makan. “Pas pagi korban ngeluh tidak nafsu makan, malah kejadiannya seperti ini,” tegas Dia.
Menurutnya, tidak ada hal yang mencurigakan terhadap ponakan dan cucunya, selama ini korban itu tidak pernah kemana-mana hanya di rumah saja. Sedangkan suami korban sedang menjalani hukuman pidana di salah satu lembaga pemasyarakatan.
“Korban ini pernah sakit kepala dan disempat di rawat di rumah sakit,” tukasnya.
Sementara menurut Kasat Reskrim Polres Bangka AKP Andi Purwanto menjelaskan, pihaknya masih menyelidiki kasus tewasnya korban yang ditemukan oleh anaknya gantung diri.
“Kita masih selidiki dulu ya,” ujar Kasat Reskrim di rumah duka. (Maulana/why).
