Reportasebangka.com, Muntok – Bupati Bangka Barat Parhan Ali menggelar rapat koordinasi bersama wakil bupati bangka barat Markus pasca bencana banjir melanda kota muntok, Minggu (11/3/2018) kemaren.
Rakor yang dihadiri Ketua DPRD Babar, Wakapolres, Danramil Muntok, Kajari Babar, Sekretaris Daerah Bangka Barat, Asisten Sekretaris Daerah dan Kepala OPD Pemkab Bangka Barat di lakukan di Ruang OR I, Selasa (13/3/2018).
Kepala Satuan Pol PP, Sidharta Gautama mengatakan, banjir yang melanda kecamatan muntok beberapa lalu disebabkan karena curah hujan dan pasang laut yang tinggi.
“Banjir yang terjadi pada Minggu (11/3) kemaren dikarena intensitas hujan tinggi disertai pasang air laut,” jelasnya.
Menurutunya, sesaat setelah banjir datang, pihaknya sudah melakukan beberapa penanggulangan darurat seperti evakuasi korban banjir, pembangunan posko bersama ditebing Pos dan kantor BUMD muntok bersama Tim PB, Tagana Dinsos, TNI, polisi, Dinkes, PMI, pembuatan dapur umum di posko BUMD.
Selain itu, pengisian pasir ke dalam karung juga dilakukan untuk membendung air dan membuat jembatan darurat Air Putih, serta pembersihan pasca banjir.
Sementara Kepala Dinas PU, Suharli menyampaikan bahwa pihaknya sedang merencanakan pembangunan kolong Menumbing sebagai media pencegahan banjir jangka panjang.
“Kami sedang mengupayakan pecepatan pembangunan kolong Menumbing untuk upaya pencegahan banjir jangka panjang. Dengan adanya kolong ini, air yang berasal dari Menumbing akan tertahan sementara di kolong sebelum dilepaskan ke laut. Hal ini untuk mencegah bertemunya air gunung dan laut ketika sedang pasang. Ketika air laut surut, barulah air gunung yang tertampung sementara itu dilepaskan,”paparnya.
Terakhir Bupati Bangka Barat, Parhan Ali menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penanggulangan banjir dan dampak pasca banjir.
“Terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu. Kita upayakan pencegahan banjir untuk jangka panjang. Selalu bangun koordinasi untuk percepatan pembangunan,” tutup Parhan.
Diberitakan sebelumnya, kota Muntok dilanda banjir pada minggu (11/3/18). Beberapa titik rawan banjir diantaranya adalah Kampung Ulu, Kampung Tanjung, Ciulong, Desa Belo Laut, dan beberapa jembatan juga mengalami kerusakan diantaranya jembatan Air Riang, Kadur, dan Belo Laut serta ruas jalan mengalami kerusakan diantaranya jalan Air Samak-Air Putih dan jalan pal 3 yang sedang direncanakan perbaikannya. (Alif/Red)